Kelebihan dan Kekurangan Pensil Susun Isi Ulang

Kelebihan dan Kekurangan Pensil Susun Isi Ulang

Tampaknya jenis pensil susun isi ulang menjadi salah satu produk alat tulis jadul yang masih eksis hingga sekarang. Meskipun memiliki beberapa keunggulan sekaligus kekurangan, namun tetap menjadi primadona bagi anak sekolah.

Kita yang lahir tahun 90-an pasti paham betul tentang alat tulis ini. Sebuah pensil yang terdiri dari beberapa biji yang bisa kita masukkan ke dalam tabung pensilnya yang mirip pulpen.

Jenis alat tulis refill ini saat itu sangat populer karena gambar tabungnya yang penuh dengan kartun. Selain itu juga warna-warni isi ulang pensilnya yang membuat penampilan alat tulis ini jadi makin cantik.

Ada kalanya sebuah pensil memang tampak sangat keren bukan karena fungsinya yang bagus sekali. Justru secara fungsi sebetulnya pensil susun isi ulang ini justru kurang tebal.

Sehingga kalah dengan pensil 2B dan HB yang relatif tebal. Namun memang dunia anak-anak terkadang beda. Para anak sekolah justru menganggap pensil tingkat ini yang tipis dan runcing justru membuat hasil tulisan jadi tampak lebih rapi.

Kelebihan Pensil Tingkat Isi Ulang yang Unik

Memakai alat tulis ini memang tidak bisa kelebihan, maksudnya isinya harus pas sesuai dengan panjang tabungnya. Namun yang paling penting juga adalah bahwa pensil ini pun ada kelebihan yang artinya keunggulannya.

pensil susun isi ulang

Selain konon lebih rapi kalau untuk menulis, ternyata tipe pensil susun isi ulang ini pun ada sisi positif lainnya, seperti:

1. Pengunaan Awet Tidak Cepat Habis

Hal yang tentu saja sangat menarik adalah ternyata tipe pensil yang bisa refill ini awet sekali. Satu pcs isi ulangnya bisa kita pakai berhari-hari sampai sebulanan.

Hal ini terjadi tipe pensilnya tidak gampang patah dan menyerpih. Terutama untuk produk keluaran brand terpercaya.

2. Desain Unik dan Menarik

Secara tampilan, pensil tingkat refill pun terlihat begitu artistik. Keunikan dan daya tariknya terlihat dari bentuknya yang fleksibel.

Kebanyakan pensilnya transparan. Sehingga kita bisa melihat ke dalam tumpukan isi ulangnya yang berjajar vertikal. Sungguh sangat keren karena jadi bisa hitung kebutuhannya berapa pcs agar pensil ini bisa kita pakai.

Baca Juga:Apa Itu Pensil Mekanik? Cek Spesifikasi Ukurannya

3. Tipikal Pensil Runcing

Tipe pensil ini tampil sangat runcing pada ujungnya. Namun tidak sampai seperti jarum sehingga cukup aman buat anak-anak TK dan SD.

Namun tidak berarti kelancipannya ini bikin cepat patah. Sama sekali tidak, justru keunggulannya terletak pada kekuatan pensilnya yang tidak gampang tumpul seperti ini.

4. Bisa Isi Ulang

Tentu saja, namanya juga pensil susun isi ulang. Saat kita membelinya, ada kemungkinan tidak dengan isinya. Jadi isi ulangnya terjual terpisah.

Membeli harga isi pensil refillnya saja tentu lebih murah. Daripada membeli barang pensilnya itu sendiri.

Namun tenang saja, tabung pensilnya kan awet. Jadi tidak cepat harus menggantinya.

5. Jika Patah Tidak Perlu Merautnya

Kalau kebetulan isi pensilnya patah, cukup tinggal menariknya saja keluar. Kemudian memasukkan lagi pensil susun isi ulang untuk menggantikan yang patah ini.

Penggantian karena patah sangat jarang terjadi. Biasanya perlu mengganti karena ukurannya sudah terlalu kecil atau sudah tumpul.

Alat tulis yang mempunyai nama populer lain pensil tingkat masih dapat berinovasi. Semoga saja pabrik pembuatan pensilnya terus memperbarui peforma.

Sehingga kecanggihan pensilnya ini akan seperti pensil mekanik. Sudah banyak pensil isi ulang mekanik yang sudah support untuk pengisian LJK.

Kekurangan Menggunakan Pensil Susun Refill

Tiap ada kelebihan, pasti ada kekurangannya. Begitu pun ketika memakai alat tulis idola anak perempuan ini. Pastinya ada kelemahan yang mau tidak mau mesti mentolerir.

Walau ada kelemahannya begini, namun uniknya perlengkapan sekolah jadul ini masih eksis hingga sekarang. Artinya trennya tidak pernah surut, ada saja peminatnya.

Berikut adalah kekurangan yang dapat Anda temukan pada tipe pensil susun isi ulang:

1. Tidak Bisa untuk Ujian Komputer

Kelemahan terbesar dari pensil susun isi ulang yakni tidak bisa kita pakai untuk mengisi LJK. Jadi kalau mau ikut ujian komputer sebaiknya jangan memakainya sama sekali, walau sekadar untuk membulati jawaban.

Sejauh ini belum ada produk pensil refill tingkat yang mampu lolos LJK. Tentu ini kelemahan yang berbahaya bagi para peserta ujian berbasis komputer yang wajib pakai pensil 2B.

2. Hasil Tulisan Terkesan Blur

Dari beragam jenis pensil jadul maupun kekinian, pensil susun isi ulang termasuk yang hasilnya ngeblur banget kalau buat nulis.

Sehingga ada beberapa pelajar yang mungkin tidak merasa nyaman bila memakainya. Hasil tulisan yang terlalu tipis tampak kurang bagus memang.

3. Agak Kurang Nyaman Buat Menulis Cepat

Kalau yang suka nulis cepat pasti kesulitan pas memakai pensil ini. Pasalnya terkadang pensilnya seperti licin atau pegangannya kurang stabil.

Selain itu kalau buat nulis cepat justru hasilnya malah seperti tulisan tegak bersambung. Meskipun tidak sedang menulis pada buku halus.

Baca Juga: Apa itu Buku Halus?

4. Mudah Longgar Pada Bagian Ujungnya

Pada bagian ujung pensilnya tampak mudah sekali longgar. Sehingga kalau buat nulis terkadang isi pensilnya sampai lepas sendiri.

Hal ini terjadi karena pensil susun isi ulang terbuat dari plastik. Kalau kualitas plastiknya jelek, pasti jadi gampang goyang.

5. Isi Pensil Susun Isi Ulang Mudah Berceceran

Sudah tidak diragukan lagi kalau isi pensil refill itu gampang berantakan. Bentuknya yang kecil-kecil membuatnya butuh tempat penyimpanan khusus.

Jadi jangan menyimpan berbarengan dengan alat tulis lain. Sebab sangat mengganggu kalau sudah berceceran begini.

Itulah beberapa kelebihan dan kekurangan dari pensil susun isi ulang. Tipe pensil tingkat refill ini cocoknya untuk menulis yang santai saja. Seperti pada buku diary, binder, maupun lainnya.

Kalau untuk menulis cepat seperti saat mengerjakan soal ujian, cenderung tidak recommended. Apalagi jenis pensil ini bukanlah tipe 2B yang bisa untuk lembar jawab komputer.