Cara Membersihkan Jalur Wastafel

Cara Membersihkan Jalur Wastafel

Jalur wastafel atau sering disebut dengan saluran pembuangan wastafel adalah bagian yang sangat penting dari sistem plumbing atau instalasi pipa di kamar mandi atau dapur. Membersihkan jalur wastafel berfungsi untuk menyalurkan air bekas mencuci tangan atau barang lainnya ke sistem pembuangan air limbah.

Jalur wastafel terdiri dari beberapa komponen penting, yaitu pipa saluran air masuk, wastafel, dan pipa saluran air keluar. Pipa saluran air masuk menghubungkan wastafel ke sistem pasokan air bersih, sedangkan pipa saluran air keluar menghubungkan wastafel ke saluran pembuangan atau sistem pengolahan limbah.

Langkah-Langkah Membersihkan Jalur Wastafel

Jalur wastafel yang tidak terawat dengan baik dapat menyebabkan masalah seperti bau tidak sedap, air yang menggenang, atau bahkan mampetnya saluran air. Untuk mengatasinya, bisa Anda lakukan dengan beberapa cara sederhana sebagai berikut.

1. Gunakan Baking Soda dan Cuka

Campurkan satu sendok makan baking soda dan satu sendok makan cuka dalam satu gelas air panas. Tuang campuran tersebut ke dalam jalur wastafel dan biarkan selama 10-15 menit. Baking soda berfungsi sebagai agen pengikat kotoran, sedangkan cuka memiliki sifat asam yang dapat melarutkan kotoran dan menghilangkan bau tak sedap.

Keduanya bekerja bersama untuk membersihkan jalur wastafel dengan efektif. Setelah membersihkan jalur wastafel dengan baking soda dan cuka, pastikan untuk membilas dengan air panas untuk memastikan kotoran dan sisa-sisa campuran tersebut terbuang dengan baik.

2. Gunakan Campuran Garam dan Soda Kue

Campurkan setengah cangkir garam dan setengah cangkir soda kue dalam satu gelas air panas. Tuang campuran tersebut ke dalam jalur wastafel dan biarkan selama 10-15 menit. Setelah itu, Garam dan soda kue bekerja bersama untuk menghancurkan kotoran dan lemak yang menempel pada dinding pipa.

Sehingga jalur wastafel dapat dibersihkan dengan efektif. Setelah membersihkan dengan campuran garam dan soda kue, pastikan untuk membilas dengan air panas untuk memastikan kotoran dan sisa-sisa campuran tersebut terbuang dengan baik.

3. Gunakan Alat Pembersih Khusus

Anda dapat menggunakan alat pembersih khusus yang tersedia di pasaran, seperti snake drain atau plunger, untuk membersihkan jalur wastafel. Ikuti petunjuk penggunaan dengan benar untuk hasil yang maksimal.

Alat pembersih khusus seperti snake drain atau plunger bekerja dengan cara mengangkat dan membuang kotoran yang menyumbat jalur wastafel. Setelah itu, Pastikan untuk menggunakan alat pembersih dengan hati-hati dan mengikuti petunjuk penggunaan dengan benar untuk menghindari kerusakan pada pipa.

4. Gunakan Air Panas

Tuangkan air panas ke dalam jalur wastafel untuk membantu membersihkan kotoran yang menempel pada dinding pipa. Air panas bekerja dengan cara melarutkan dan melelehkan kotoran yang menempel pada dinding pipa, sehingga jalur wastafel dapat dibersihkan dengan efektif.

Pastikan untuk menggunakan air panas yang cukup dan tidak terlalu panas sehingga tidak merusak pipa. Selain itu, jangan lupa untuk memperhatikan keamanan diri dan menggunakan sarung tangan dan kacamata pelindung saat menggunakan air panas.

Cara Menggunakan Wastafel Agar Tidak Menimbulkan Masalah 

Selain melakukan pembersihan secara rutin, sebaiknya juga memperhatikan penggunaan wastafel agar tidak menimbulkan masalah di kemudian hari. Seperti di bawah ini.

  1. Jangan membuang bahan-bahan yang tidak larut ke dalam wastafel, seperti sisa makanan atau minyak goreng. Bahan-bahan ini dapat menyumbat pipa dan menyebabkan masalah pada sistem pembuangan air.
  2. Gunakan penyaring atau saringan pada jalur wastafel untuk menangkap rambut dan bahan-bahan kecil lainnya yang dapat menyumbat pipa. Pastikan untuk membersihkan penyaring secara berkala.
  3. Jangan membuang bahan-bahan kimia atau bahan-bahan berbahaya ke dalam wastafel, seperti cat, pelarut, atau bahan kimia rumah tangga lainnya. Bahan-bahan ini dapat merusak pipa dan sistem pembuangan air, dan juga dapat berbahaya bagi lingkungan.
  4. Pastikan untuk selalu menutup keran air dengan rapat setelah digunakan. Kran yang bocor dapat menyebabkan kerusakan pada wastafel dan menguras air.
  5. Membersihkan wastafel secara teratur dengan cairan pembersih yang aman untuk lingkungan dan tidak merusak pipa.
  6. Jangan menempatkan barang-barang yang berat pada atas wastafel. Hal ini dapat merusak wastafel dan pipa yang terletak ke bagian bawahnya.
  7. Jangan membiarkan air menggenang dalam wastafel terlalu lama. Air yang stagnan dapat menjadi tempat berkembang biak bagi bakteri dan kuman yang berbahaya. Pastikan untuk selalu mengeringkan wastafel setelah Anda gunakan.

Jenis-Jenis Wastafel

Terdapat berbagai jenis-jenis wastafel yang umum, baik dari segi bentuk, ukuran, bahan, dan cara pemasangannya. Berikut penjelasan secara lebih detail mengenai jenis-jenis wastafel yang umum digunakan.

1. Wastafel Countertop

Wastafel countertop adalah jenis jalur wastafel yang berada pada atas meja atau countertop. Countertop terbuat dari bahan seperti keramik, batu alam, atau stainless steel. Countertop memiliki berbagai macam bentuk dan ukuran, mulai dari yang kecil untuk kamar mandi yang kecil hingga yang besar untuk dapur. Kelebihan dari wastafel countertop adalah mudah dalam pemasangan, memiliki berbagai macam desain dan pilihan warna, serta mudah untuk dibersihkan.

2. Wastafel Pedestal

Wastafel pedestal adalah jenis wastafel yang terdiri dari dua bagian, yaitu wastafel dan kaki wastafel. Kaki wastafel ini biasanya terbuat dari bahan seperti porselen atau logam. Wastafel pedestal umumnya lebih cocok berada pada kamar mandi dengan ukuran yang kecil atau sedang karena tidak memakan banyak ruang. Kelebihan dari wastafel pedestal adalah memiliki desain yang elegan, mudah dalam pemasangan, serta dapat menyesuaikan dengan tema kamar mandi yang Anda inginkan.

3. Wastafel Drop-In

Wastafel drop-in adalah jenis wastafel yang berada pada atas meja atau countertop, tetapi memiliki tepi yang menonjol dan lubang harus terpotong pada meja atau countertop agar wastafel bisa masuk. Drop-in terbuat dari bahan seperti porselen, keramik, atau baja tahan karat. Kelebihan dari wastafel drop-in adalah mudah dalam pemasangan, memiliki berbagai macam desain dan ukuran, serta dapat menyesuaikan dengan tema kamar mandi atau dapur yang Anda inginkan.

4. Wastafel Undermount

Wastafel undermount adalah jenis wastafel yang berada pada bawah meja atau countertop, sehingga tepi wastafel tidak terlihat dari atas. Undermount terbuat dari bahan seperti porselen atau stainless steel. Kelebihan dari wastafel undermount adalah memiliki tampilan yang elegan dan bersih, mudah dalam pembersihan, serta dapat menyesuaikan dengan tema kamar mandi atau dapur yang Anda inginkan.

5. Wastafel Vessel

Wastafel vessel adalah jenis wastafel yang berada pada atas meja atau countertop, dan bentuknya menyerupai mangkuk atau vas. Vessel terbuat dari bahan seperti batu alam, keramik, atau kaca. Kelebihan dari wastafel vessel adalah memiliki tampilan yang unik dan menarik, mudah terpasang, serta dapat menyesuaikan dengan tema kamar mandi atau dapur yang Anda inginkan.

Jika Anda khawatir dengan jalur wastafel yang tersumbat dan mengalami masalah air limbah yang tidak dapat keluar? Kami Sedot WC Surabaya siap membantu Anda untuk membersihkan jalur wastafel Anda dengan cepat dan efisien. CV Citra Mandiri merupakan penyedia jasa yang bergerak dalam bidang cleaning limbah organik maupun non organik.  Jadi, jangan biarkan masalah jalur wastafel mengganggu aktivitas sehari-hari Anda.