Touring ke Akar Langit Trinil, Wisata Pohon Fotogenik Lamongan – Mungkin hanya zaman sekarang, pohon memiliki pamor sebagai lokasi selfie. Biasanya kan pohon ukuran besar identik dengan keramat atau horor. Namun tidak dengan pohon ajaib yang satu ini.
Konon bentuk pohon ini mirip dengan yang ada dalam serial film Harry Potter. Ciri khas pohon besar dengan akar panjang merambat dan dahan mekar meranggas. Pohon yang ada dalam hutan para penyihir. Sungguh tipe pohon dalam dunia rekaan yang mungkin mustahil ada dalam dunia nyata.
Eits, tapi tunggu dulu. Ternyata pohon semacam ini ada, lho! Mungkin Anda sudah pernah dengar kabar soal ini. Wisata aneh dan misterius khusus buat para Potterhead. Menjadi lokasi yang pas buat foto-foto sambil main cosplay.
Baca Juga: Jenis Pohon Perindang yang Bagus untuk Halaman Rumah
Daftar Isi
Mengenal Wisata Akar Langit Trinil, Pohon Ala Harry Potter
Objek wisata keren ini terletak di dusun Widhe, desa Sendangharjo, kecamatan Brondong, Lamongan. Sebuah kawasan hutan desa yang sedang booming bagi para anak milenial yang sedang ingin mencari ketenangan.
Tempat favorit buat healing anak-anak gen Z yang suka bosenan kalau main ke mana-mana karena sudah pernah semua. Ini tempat beda banget karena memiliki pemandangan alam yang indah bagai negeri dongeng.
Banyak spot foto menarik, selain pohon Dedalu raksasa yang mirip dengan pohon Harry Potter ini. Seperti foto pada gardu-gardu pandang sekitaran bibir bukit. Ada pula tempat selfie yang mirip sarang burung raksasa.
Pokoknya touring ke Akar Langit Trinil seru banget! Beda rasanya seperti touring sebelum-sebelumnya yang gitu-gitu aja. Ini akan memberikan pengalaman berswafoto yang fotogenik dan sinematik. Cocok buat para penggemar fotografi alam.
Keseruan Touring ke Akar Langit Trinil Sungguh Mengasyikkan
Bayangkan ini adalah surganya para Potterhead dan penggemar cerita fantasi. Datang ke sini serasa melihat dunia dalam novel. Atau dunia lain tempat para wizard melayang dengan sapu terbang.
Untuk para penggemar costume player, sekali-kali menyamar sebagai Hagrid atau Profesor Snape sepertinya seru. Soalnya mereka yang paling paham soal dunia luar yang keras, penuh racun.
Seperti pemandangan dari Akar Langit Trinil Lamongan ini yang tampak keras dengan pohon dedalu yang akarnya tampak sangat radikal. Soalnya akarnya menjalar ke mana-mana dan bikin jadi seperti sarang ular saja.
Tapi tenang saja, oleh karena ini wisata yang pengelolaan bagus, semoga tidak ada ular atau hewan buasnya. Apalagi tempat ini selalu ramai kunjungan. Tentu keselamatan dan kebersihan terjaga.
Jadi walaupun kerumunan akar berpadu dengan rimbunnya pepohonan, tidak akan memicu celaka karena hewan buas. Tapi tergantung pada bagaimana diri sendiri juga.
Para pengunjung sebaiknya memakai sepatu dan lotion anti nyamuk saja. Sebab dalam hutan yang agak rapat begini kadang banyak nyamuk.
Apalagi kalau musim hujan dan banyak daun gugur berserakan. Ini adalah saat yang paling menyebalkan karena nyamuk suka menggigit.
Fakta-Fakta Menarik Tentang Wisata Akar Langit Trinil Lamongan
Bagaimana wisata akar langit Lamongan ini dari sisi-sisi faktanya? Atau dari apa yang belum terurai sebelumnya. Tempat keren ini memang memiliki sejumlah fakta yang menarik.
Alasan mendasar mengapa sejak pembukaannya bisa terus mengalami kemajuan dan dukungan dari masyarakat maupun pemerintah. Berikut beberapa fakta tersebut:
1. Nama Spesies Pohon yang Simpang Siur
Hal yang unik dari wisata Akar Langit Trinil Lamongan ini yaitu nama spesies pohon yang menjadi tokoh utamanya justru tidak diketahui dengan pasti. Ada beragam julukan kepada pohon aneh ala dunia Harry Potter ini.
Simpang Siurnya spesies pohon ini membuat orang-orang memiliki pendapat berbeda. Akhirnya namanya pun jadi banyak. Seperti pohon Dedalu, Bunga Kupu-Kupu dan Trinil.
2. Pohon Trinil Terbesar Se-Indonesia
Belum banyaknya usaha penelitian dan pembibitan pohon ini menjadikan Trinil Lamongan sebagai yang terbesar se-Indonesia. Tentu amat membanggakan karena pohon bunga kupu-kupu tumbuh subur di Lamongan.
Namun sebetulnya bukan berarti tidak ada penelitian sama sekali. LIPI (Lembaga Ilmu Pengetahuan Indonesia) sudah turun tangan, kok. Turut membantu dalam usaha penelitian dan pembenihan agar makin banyak lagi spesies Trinil Raksasa.
3. Masuk dalam Kawasan Perhutani
Oleh karena masuk ke dalam kawasan Perhutani maka sudah jelas ini statusnya merupakan hutan yang dikelola. Namun khusus untuk pariwisatanya, pengelolaannya secara swadaya Masyarakat setempat, khususnya pemerintah desa.
Namun tentu karena masuk ke dalam wilayah Perhutani pastinya sudah terjadi komunikasi dan kesepakatan dalam pengelolaan. Apalagi saat ini Perhutani tidak hanya mengurusi hutan lindung belaka, tapi juga mulai meramaikan sektor wana wisata.
4. HTM dan Retribusi Parkir
Jika Anda ingin berkunjung ke Akar Langit Trinil Lamongan ini, harga tiket masuknya sangat terjangkau. Per orang hanya dikenai tarif Rp10.000 saja. Namun belum termasuk biaya parkir yang sebesar Rp5000 untuk mobil dan Rp3000 untuk motor.
Dana ini akan menjadi sumber pendapatan asli Desa (PAD) dan retribusi bagi negara. Memang wisata semacam ini tidak boleh gratisan, demi kenyamanan dan kelangsungan perawatan jangka panjang.
5. Akar Kayu Trinil untuk Aquascape
Untuk para pecinta Aquascape atau aquarium tanaman kemungkinan mengenal jenis kayu Trinil sebagai hiasan? Ornamen ini mudah Anda jumpai di pasaran. Namun semoga bukan berasal dari pohon Trinil Lamongan.
Ya, kemungkinan besar akar-akar Trinil untuk Aquascape berasal dari tanaman budidaya. Usaha kayu Aquascape yang menjanjikan membuat ada pihak-pihak yang sengaja membudidaya pohonnya. Walaupun tentu tidak mungkin sebesar yang di kota Lamongan ini.
Ramainya wisata Akar Langit Trinil bukan tanpa sebab, melainkan karena sebab-sebab daya tariknya yang menjadi magnet bagi para pengunjung.
Baca Juga: 10 Penginapan Hemat Lamongan Terdekat Pusat Kota
Mereka penasaran dengan pohon unik yang langka. Dukungan infrastruktur dari pemerintah desa akhirnya mewujudkan lokasi ini sebagai tempat selfie legendaris.