Panduan Definitif Menggunakan Garis dalam Desain Interior – Garis adalah elemen desain interior. Utamanya, terdapat garis-garis curvilinear atau juga garis bujursangkar pada desain interior beserta bentuk-bentuk garis yang dapat disusun dengan indah dalam pola vertikal, horizontal, atau diagonal. Selain itu, hal ini juga sering digunakan untuk mendefinisikan ruang, menciptakan emosi atau menciptakan pola yang berbeda. Garis menunjukkan batas-batas permukaan lurus dan melengkung.
Sifat dari garis diagonal yang dinamis akan menghadirkan drama dan gerakan pada ruangan dengan tangga bundar atau pola kain modern. Pada sisi lainnya, garis lengkung lebih sering ditemukan pada jendela, furnitur, dan pintu melengkung. Garis dalam Desain Interior adalah jantung dari bentuk. Karakteristiknya juga meliputi bentuk-bentuk lurus, vertikal, horizontal, diagonal dan melengkung.
Pentingnya Garis Pada Desain Interior
Gaya kontemporer dalam desain interior terutama berfokus pada bentuk, struktur, dan garis. Lebih lanjut, ini terdiri dari beberapa komponen standar dan warna intens. Pada sisi lain, gaya desain klasik terkenal dengan palet warna yang kaya, garis lengkung, tekstur premium, dan kayu gelap. Namun satu fitur paling umum antara kedua gaya desain tersebut adalah garis yang lembut dan membulat.
Desain kontemporer lebih menonjolkan ruang daripada benda, sedangkan desain klasik ini jauh lebih berpusat pada benda.Perpaduan keduanya dapat didefinisikan sebagai definisi estetika era baru, yang mana garis telah menjadi peran paling utama. Pada saat mendekorasi ulang ruang pada rumah Anda, maka komposisi sangat penting untuk menciptakan nuansa rumahan dan mahakarya artistik.
Item dan pola yang terpilih untuk rumah dapat berdampak besar pada suasana dan emosi yang tercipta oleh sebuah ruangan. Misalnya, denah desain dengan garis lurus dalam desain interior yang memiliki kesan elegan. Sedangkan garis lengkung atau diagonal memberikan kesan dan kesan gerak yang lebih dinamis. Demikian pula, garis vertikal pada bangunan dapat mewakili kekuatan dan kekokohan.
Pada sisi lainnya, garis horizontal akan mengarahkan kita ke arah matahari terbit atau terbenam, lalu akan memancarkan efek yang jauh lebih tenang. Gunakanlah perpaduan gaya yang berbeda-beda ini untuk menciptakan desain yang memuaskan secara keseluruhan. Padukan pola dan penempatan barang untuk menarik perhatian dan menonjolkan semua usaha Anda untuk desain interior rumah.
Bagaimana Cara Menggunakan Garis Pada Desain Interior?
Skema desain interior terbaik akan cenderung menggunakan garis dengan cara-cara berikut ini:
Regangkan atau Persingkat Ruang Secara Visual
Dalam kasus ruangan yang panjang dan sempit, bagaimana lantai ubin ditempatkan dapat membuat atau merusak keseluruhan tampilan. Menggunakan ubin memanjang ini dapat membantu membuat ruang makan tampak lebih panjang saat garis berkurang dalam perspektif. Jika Anda menempatkan ubin yang saling berdampingan, ruangan mungkin terlihat lebih pendek tetapi terasa jauh lebih luas.
Gunakanlah garis vertikal untuk membuat interior tampak lebih tinggi. Anda dapat menggunakannya pada pintu masuk, ruang pertemuan, dan ruang keluarga. Pada sisi lainnya, garis horizontal yang panjang dapat memperluas ruang secara visual, membuatnya tampak lebih lebar atau lebih panjang.
Buat Pola Cantik
Bagaimana Anda menggunakan garis untuk menentukan pola?. Untuk pakaian dan kain, polanya juga seringkali terbatasi oleh visi desainer yang telah membuatnya. Namun untuk detail arsitektural seperti penempatan ubin, bentuknya harus Anda perhatikan. Selain itu, Anda juga bisa menggambar pola dengan mengulangi bentuk, seperti menggunakan beberapa bantal persegi pada sofa panjang.
Ritme yang telah terpancar dari penggunaan garis dalam desain interior rumah Anda juga akan segera menentukan pergerakan visual desain sebuah ruangan rumah. Ini termasuk memelihara perlengkapan pencahayaan yang berfungsi untuk meningkatkan kualitas dan karakteristik desain.
Maksimalkan Ruang Kecil dan Buat Ruang Besar Menjadi Intim
Untuk membuat ruangan kecil terasa lebih besar, Anda bisa menggambar garis vertikal. Gantunglah gorden ke langit-langit. Dengan melakukan ini, Anda akan merasakan bahwa ruang telah lebih luas. Wallpaper bermotif atau garis-garis juga akan membantu melakukan trik ini. Untuk backsplash dapur dan kamar mandi ubin, maka para ahli telah menyarankan bahwa menggantung ubin bergaya kereta bawah tanah persegi panjang secara vertikal akan membuat ruang ini tampak luas dan memanjang.
Mencapai keseimbangan yang tepat pada sebuah ruangan sangat bergantung pada penggunaan ruang positif dan negatif secara memadai. Ruang positif ini mengacu pada posisi objek ruangan, seperti kursi dan sofa. Sebaliknya, ruang negatif menunjukkan celah antara dan ruang sirkulasi untuk menavigasi ruang. Menggunakan garis secara strategis dalam skema desain Anda akan membantu Anda mendapatkan keseimbangan yang tepat antara ruang positif dan negatif pada sebuah ruangan.
Prinsip yang sama dapat bekerja secara terbalik. Tambahkan garis horizontal dengan warna kontras untuk memperkecil tampilan ruangan yang lebih besar. Dapur yang terdiri dari berbagai tingkat juga dapat membuat dapur dengan langit-langit tinggi agar terasa lebih kompak dan nyaman. Untuk bisa mendekorasi loteng yang besar, banyak desainer interior mulai menggunakan tempat duduk yang lebih rendah untuk sofa dan kursi samping, yang menciptakan sudut pada ruang yang jauh lebih besar.
Buat Desain Geometris
Pemandangan yang tidak biasa namun menarik, pola geometris juga dapat menambah keindahan ke ruang yang monoton. Cara untuk mencapai dekorasi rumah yang unik adalah dengan menggunakan lebih banyak kain dan ubin. Atau Anda bisa bermain-main dengan posisi furnitur Anda. Tambahkan kursi dan meja dengan kaki miring, atau gunakanlah lampu dengan garis sudut atau dudukan tripod.
Sofa dapat Anda tempatkan secara diagonal kedalam dinding yang Anda miliki, bukan secara tegak lurus ataupun sejajar. Selain itu, Anda juga dapat membangun dapur miring yang satu ini dengan menggunakan dua kursi yang saling berhubungan secara diagonal, dengan meja makan di antaranya.
Menambahkan Warna Pada Kamar Tidur dengan Garis Lukis
Menggunakan cat untuk membuat garis pada kamar tidur dapat membuat ruang tampak lebih besar. Prinsip dasar menyertakan garis untuk membuat ruang tampak lebih besar cukup sederhana. Garis-garis vertikal dengan lebar berapa pun membuat tembok tampak lebih tinggi. Sebaliknya, garis-garis yang lebih sempit dapat memberikan kesan langit-langit yang tinggi ke ruang mana pun. Pada sisi lainnya, garis horizontal ini akan membuat ruangan dan temboknya tampak jauh lebih lebar dari aslinya.
Baca Juga : Alasan Mengapa Bentuk Harus Mengikuti Fungsi Dalam Desain Interior
Ini adalah salah satu cara paling ideal untuk memasukkan jauh lebih banyak warna ke dalam ruang rumah. Selain itu, Anda juga dapat bereksperimen dengan warna pernyataan tanpa memutuskan warna atau ketika Anda tidak dapat memutuskan satu warna tertentu. Warna kontras ini membuat pernyataan besar. Saat Anda menggunakan warna cerah dan jelas pada sepertiga bagian atas tembok.
Warna tersebut dapat menarik mata ke atas, menciptakan ilusi tinggi dan lebar. Warna nada harus Anda gunakan secara halus, selaras dengan tren terkini. Panel yang tercat adalah cara gaya lainnya untuk menggunakan garis dalam desain interior untuk bisa menciptakan kesan abadi pada kamar tidur. Itulah panduan definitif untuk menggunakan Garis dalam Desain Interior. Semoga bermanfaat untuk Anda.