Desain Rumah Kecil Tiny House On Wheels Unik Pakai Roda — Memiliki rumah yang bagus tentu menjadi impian semua orang. Baik merupakan rumah hasil membangun sendiri atau membeli rumah cluster perumahan.
Tiny House merupakan model rumah tunggal non perumahan yang amat populer belakangan. Bukan hanya orang luar negeri saja yang minat dengan jenis rumah kecil ini, orang Indonesia juga mulai tertarik memilikinya. Tak lepas dari banyaknya dekorasi rumah Tiny House yang beredar pada internet kerap menunjukkan bugdet yang murah.
Memang kebanyakan desain rumah kecil tiny house low budget dalam pembiayaannya, kecuali untuk tipe Tiny House On Wheels yang memiliki fitur canggih dengan pembiayaan yang cukup banyak pula. Desainnya mirip karavan, sangat futuristik dan unik membuatnya cocok menjadi properti investasi untuk usaha penginapan. Namun bisa pula menjadi rumah pribadi.
Baca Juga: Keindahan dan Fungsionalitas Rumah Minimalis Modern
Daftar Isi
Spesifikasi dan Fasilitas Rumah Tiny House On Wheels
Sebetulnya seperti apa spesifikasi dan fasilitas yang ada pada rumah mungil yang nampak lucu ini? Meski tampak sederhana, namun rumah ini juga mempunyai ciri-ciri sebagaimana rumah pada umumnya.
1. Luas Bangunan
Amerika Serikat memiliki regulasi saat warganya ingin membangun tiny house harus menuruti peraturan yang ada, yakni luasnya maksimal 37 meter persegi. Kalau warga Indonesia mau bangun rumah semacam ini sepertinya belum ada aturan tentang luasnya, jadi sesuai desain impian saja.
2. Material Pembuatan
Namun saat membangun tiny house yang besar tentu materialnya juga banyak. Kebanyakan Tiny House On Wheels terbuat dari kayu dan bahan pendamping lainnya.
2. Ruangan-Ruangan yang Ada
Jika Anda sedang membuat desain rumah kecil Tiny House On Wheels ini, Anda harus memperhatikan tentang pembagian ruangannya. Ruangan vital dan utama seperti kamar, dapur, kamar mandi, toilet, ruang keluarga dan ruang tamu harus ada.
3. Estimasi Biaya Pembangunan
Untuk membangun tiny house dengan roda biasa membutuhkan uang minimal 100 juta untuk tanah dan material bangunan. Namun bila Anda sudah memiliki tanah, maka tinggal merakitnya saja dan karavan rumah Anda pun siap parkir dan huni.
Hal paling sulit dari membangun tiny house di Indonesia sepertinya karena orang-orang masih ragu pada fungsinya. Takutnya rumah mini seperti ini tidak mampu menjadi naungan tempat tinggal keluarga saking kecilnya.
Tapi kembali lagi pada esensi tiny house itu sendiri yang memang ukurannya mini. Jadi kalau butuh rumah dengan kapasitas besar maka bangun saja tipe rumah normal.
Desain Rumah Kecil Tiny House On Wheels Terbaru
Sejak pertama kali kemunculannya, Tiny House On Wheels mengalami banyak peningkatan dalam desain maupun materialnya. Makin banyak arsitek dan desainer yang merancang hal-hal baru untuk melengkapi dan memperkokoh rumah ini. Berikut beberapa contoh tiny house dengan roda yang terbaru dan sangat menarik:
1. Container Tiny House On Wheels
Rumah dengan bahan baku dari kontainer ini bisa sangat kreatif kesannya. Namun Anda membutuhkan banyak modifikasi interior ruangan agar rumah ini layak huni. Anda membutuhkan AC dan jendela yang banyak untuk mengatur sirkulasi udara agar tidak pengap.
2. Wooden Tiny House On Wheels
Beda dengan desain rumah kecil dari kontainer, kalau bahannya dari kayu udaranya jauh lebih sejuk. Namun kelemahan dari rumah kayu yaitu tingkat kelembabannya juga tinggi dan rawan merembes air bila hujan. Jadi Anda membutuhkan kayu yang lebih tahan air.
3. One Floor Tiny House On Wheels
Desain rumah kecil dengan satu lantai merupakan generasi lama dan pertama dari tiny house. Rumahnya memang ada rodanya, tapi bentuknya masih monoton dan biasa. Cocok sebagai rumah singgah pada lahan kebun pribadi.
4. Tiny House On Wheels With Rooftop
Dengan sedikit perubahan pada atap yang meninggi dan terbuka. Biasanya rumah tiny dengan rooftop memang rumahnya terdiri dari dua lantai. Namun ada pula yang satu lantai, hanya bentuknya saja yang tinggi.
5. Tiny House On Wheels With Balcony
Selain rooftop, Anda bisa memodifikasi desain rumah kecil ini dengan balkon. Buatlah balkon di tiap kamar yang ada, meski nantinya bentuk rumah ini akan sangat mirip rumah normal. Bukannya mirip kendaraan karavan sebagaimana Tiny House On Wheels pada umumnya.
6. Two-Story Tiny House On Wheels
Rumah tiny dengan dua lantai memang menjadi pencapaian desain tiny house sekarang. Namun rumah mungil ini masih bisa lebih tinggi lagi bila memiliki pondasi roda yang sangat kuat.
Dari beberapa contoh dekorasi rumah kecil ini, manakah yang merupakan pilihan Anda? Memang ada begitu banyak potensi dan peluang pengembangan dekorasi rumah mungil ini. Tinggal kreativitas masing-masing ownernya saja.
Baca Juga: 8 Model Pagar Rumah yang Menarik 2023
Kekurangan dan Kelebihan Rumah Tiny House
Walaupun tampak sangat modern dan mewah, Anda yang ingin membangun tipe rumah kecil yang memiliki roda ini mesti mempertimbangkan banyak hal. Berikut kekurangan dan kelebihan Tiny House On Wheels:
- Tampak seperti rumah mainan bukan rumah asli
- Terlihat ringkih dan mudah bocor
- Rawan kemalingan
- Sulit menjualnya bila ingin menjual
- Sulit menemukan pemborong, kontraktor atau tukangnya
- Bisa menjadi ajang hobi properti dan arsitektur unik
- Memiliki nilai jual dan investasi bila menjadi rumah sewaan
- Mudah memperoleh materialnya
- Biaya cukup terjangkau
- Bisa pindah-pindah karena desainnya bagai mobil karavan
Rumah dengan roda ini dapat menarik perhatian banyak orang, apalagi jarang ada orang Indonesia yang memilikinya. Jika Anda memutuskan buat membuat tipe rumah tiny house ini, kemungkinan besar cukup sulit menemukan lahan parkirnya bila bukan parkir pada tanah milik sendiri.
Baca Juga :