Cara Membuat Pupuk Kandang, Simak Langkah-Langkahnya – Bikin pupuk kandang sendiri akan sangat bermanfaat bagi mereka yang memiliki ternak seperti sapi atau kambing. Kotorannya dapat jadi pupuk untuk menyuburkan tanaman. Selain itu, pupuk kandang bisa memperbaiki sifat fisik, kimia, dan biologi tanah dan tanaman.
Kalau ada bahan bakunya, membuat jenis pupuk ini termasuk mudah. Bahan baku organik, peralatan sederhana, dan pengetahuan tentang pupuk kandang, akan membuat siapapun, mampu membuat pupuk dari kotoran hewan.
Pupuk kandang yang dibuat sendiri dapat menghemat biaya, mendukung kelestarian alam, dan juga baik untuk tanaman. Sebelum membuat pupuk ini, Ketahui berbagai syaratnya. Jadi, proses pembuatan pupuk kandang dijamin sukses dan dapat dipakai sebagaimana mestinya.
Baca Juga: Tips Membuat Tanah Gembur dan Subur, Ini Caranya
Daftar Isi
Syarat Membuat Pupuk Kandang Berkualitas
Pemakaian pupuk kandang kian meningkat untuk bercocok tanam. Didukung dengan pemahaman hidup sehat dan pentingnya menjaga kesimbangan lingkungan sekitarnya. Pupuk organik memiliki banyak manfaat. Khususnya kalau semua persyaratannya diikuti.
Pemberian pupuk kandang bermanfaat untuk jangka pendek dan panjang. Tanaman tubuh subur dan aerasi tanah serta struktur tanah akan semakin berfaedah. Oleh karena itu, perhatikan beberapa syarat pembuatan pupuk kandang berikut.
1. Lokasi Bersih
Kotoran hewan memang kotor. Tapi, kalau ingin menyulap kotoran jadi pupuk, memang memerlukan tempat yang bersih. Syarat utama membuat pupuk ini pertama adalah memperhatikan kebersihan lokasi. Hindari adanya benda asing dan tanaman liar.
2. Memiliki Tempat Pengumpulan Kotoran Yang Mumpuni
Kita perlu setidaknya bentuk segi empat atau persegi Panjang. Ukuran terbaik adalah 2.5 m x 2.0 m atau menyesuaikannya dengan kebutuhan dan lahan yang tersedia. Kita perlu galangan tanah di area tempat pembuatan pupuk kandang.
Galangan dari tanah sebaiknya ada di sekeliling tempat pembuatan pupuk kandang. Jadi, dapat menghindari air masuk atau merembes ke tumpukan kotoran tersebut. Khususnya kalau kita buat pupuk kandang secara kontinu dan dalam jumlah banyak.
3. Membuat Naungan
Naungan pada dasarnya adalah penghalang. Bentuknya sederhana seperti atap rumah. Siapa saja dapat membuatnya dari bahan murah, seperti daun rumbia atau sampah daun kering. Oleh karena itu, cegah air masuk saat hujan turun dengan mempersiapkan naungan.
4. Memastikan Pupuk Sempurna
Syarat penting untuk membuat pupuk dari kotoran hewan adalah dengan memastikan pupuk sudah matang dengan sempurna, atau belum. Mendiamkan pengomposan sampai berbulan-bulan adalah salah satu caranya. Bila belum sempurna, maka hasilnya juga bagus.
Langkah-Langkah Membuat Pupuk
Setelah mengetahui dan memahami syarat pembuatan pupuk kandang, selanjutnya dapat mulai melakukannya. Manfaatkan material yang ada dan mulailah membuat pupuk yang berasal dari kotoran binatang ini. Kita menjaga lingkungan kamu, mengurangi limbah hewan, dan lainnya.
1. Menyiapkan Bahan Baku dan Peralatan
Kita perlu bahan baku sebagai material pokoknya. Adapun bahan baku dapat berupa kotoran sapi baru atau dah lama, bisa juga memakai kotoran hewan lainnya. Tapi, sapi adalah yang paling umum. Tetapkan satu lokasi sebagai penyimpanan kotoran.
Lalu siapkan cairan probiotik seperti merk EM4 yang termasuk umum. Material lain termasuk serbuk gergaji sebagai campuran kotoran sapi. Kita juga perlu cairan molases atau tetes tebu. Siapkan air bersih untuk campuran molases dengan perbandingan 1 molasses : 2 air.
Peralatan seperti sekop diperlukan untuk mengaduk, dan mencampurkan kotoran sapi. Ember dan selang juga dapat mempermudah proses pembuatan pupuk ini. Wadah dengan dan lubang akan mempermudah penyebaran cairan probiotik ke campuran. Siapkan juga terpal atau plastik lebar untuk menutup kotoran hewan ala diolah atau sedang berfermentasi.
2. Proses Pencampuran
Material selain kotoran hewan seperti cairan probiotik, air, dan molasses dicampur jadi satu dalam suatu wadah. Kemudian, masukkan air bersih di dalam drum, lalu tuangkan larutan sesuai skala yang sudah ditentukan. Pastikan takarannya pas agar larutan dapat bercampur dengan baik.
larutan molases 30 kg ke dalam drum air bersih sebanyak dua jerigen. Aduk dengan kayu agar tercampur. Masukkan satu botol probiotik atau EM4. Aduk hingga terurai sempurna. Aduk ketiga cairan hingga 2 atau 5 menit agar merata sempurna. Sisihkan campuran larutan di tempat lain.
3. Menyiram Kotoran Hewan
Setelah membuat campuran cairan dan larutan tadi, hamparkan kotoran hewan di lokasi tertentu. Pastikan tinggi wadah sampai satu setengah jengkal. Sesudah itu, ambil campuran cairan memakai wadah ember berlubang. Ambil air satu ember dan siram ke kotoran hewan sampai merata. Lakukan berulang kali sampai tersiram dengan campuran cairan dengan merata.
4. Tambahkan Serbuk Gergaji
Sebar serbuk gergaji di atas kotoran hewan. Anda dapat melakukan penyebaran serbuk gergaji ketika menyiram campuran cairan tadi. Taburkan serbuk gergaji dengan rata. Kalau terlalu banyak di satu tempat, kamu ratakan dengan sekop.
5. Menumpuk Semua Bahan
Sesudah serbuk gergaji, selanjutnya mengulang kembali proses. Tumpuk kembali kotoran hewan, campuran cairan dan larutan, serbuk gergaji ke lokasi. Lakukan langkah-langkah tersebut sampai 3 atau 5 tumpukan. Pakai sekop dan hindari memakai tangan.
Tumpukan terakhir memerlukan ketinggian 25 cm. Tabur serbuk gergaji di bagian atas kotoran yang telah disiram cairan. Ratakan dan tutupi sampai menyeluruh tanpa sisa.
6. Tutup
Ambil terpal atau plastik lebar dan tutupi susunan kotoran olahan tadi. Terpal mengurangi proses penguapan, sekaligus menghindari kontak dengan air. Jadi, proses pembuatan pupuk kandang dapat berjalan dengan baik. Proses dekomposisi pupuk kandang bekerja secara efektif dan efisien.
7. Tunggu Pengomposan
Sesudah memakai terpal, tunggu 5 hingga 7 hari agar proses fermentasi terjadi. Setelah beberapa hari, buka terpal dan balik susunan campuran dengan merata. Hal ini mencampur bawah dapat jadi bagian atas dan sebaliknya. Kadi, pengomposan terproses sempurna.
Baca Juga: Cara Membuat Pupuk Kompos, Ini Bahan-Bahan Lengkapnya
Itulah langkah membuat pupuk kandang dari kotoran hewan. Kita dapat menerapkan cara tersebut, sesuai petunjuk. Proses pembuatan pupuk dapat sukses kalau mengikuti langkah dengan berurutan. Faktor penentu lainnya adalah komposisi dan perbandingan tiap komponennya.