12 Ciri-Ciri Bakso Arema Malang Asli, Simak Kelezatannya

12 Ciri-Ciri Bakso Arema Malang Asli, Simak Kelezatannya

12 Ciri-Ciri Bakso Arema Malang Asli, Simak Kelezatannya – Makan baso masih jadi favorit, apalagi jenis bakso daging sapi dengan aneka isian, seperti tetelan, telor maupun urat.

Indonesia menjadi negara dengan varian bakso terbanyak di dunia. Sebut saja ada bakso Malang, bakso Solo, bakso Wonogiri, bakso Medan, bakso Jakarta, bakso Pontianak dan lain sebagainya. Semuanya memiliki penggemar tersendiri.

Umumnya bakso yang asli, memiliki ciri khas dan gaya tersendiri yaitu jenis bakso Malang. Bakso karya arek-arek Malang ini dikenal pula sebagai bakso Arema. Keunikannya ada pada isiannya yang pasti memakai mie kuning, soun, pangsit dan tahu baso.

Baca Juga: Rekomendasi Cafe Malang Buka 24 Jam, Cocok untuk Tongkrongan

Ciri-Ciri Bakso Arema Malang Asli

Nama bakso arek Malang sudah terkenal sejak dulu. Keenakannya dan cara penyajiannya yang terkesan simple tapi padat. Bakso ini memiliki beragam julukan, seperti bakso Arema, bakso Kawi atau bakwan Kawi.

Ketiganya merujuk kepada jenis makanan yang sama. Namun terkadang menjadi merek dagang yang lebih menarik daripada sekadar nama “bakso Malang”.

bakso Arema Malang

Selain pentol bakso, bahan pelengkap menambah citarasa jadi maksimal. Makan bakso Arema Malang tidak cukup kalau cuma semangkok, pasti inginnya nambah.

Hal tersebut menjadi salah satu strategi dagang pula, biasanya bakso Arema porsinya sedikit, jadi tidak gampang kenyang malah inginnya nambah. Inilah yang bakal bikin cuan para pedagang bakso asli Malang.

Mari mengulas satu per satu isian semangkok bakso yang bikin sensasi rasanya sangat menggoyang lidah.

1. Pentol Bakso

Makan bakso Arema Malang memang paling enak pas lagi hujan. Tapi kalau lagi musim kemarau juga enak soalnya pedagangnya yang dorong gerobak jadi semangat.

Bakso asli khas Malang ini punya ciri khas pentolnya yang tidak terlalu ndaging, tapi bagian dalamnya sering bikin kejutan. Soalnya bagian dalamnya kadang isi tetelan sapi yang justru bikin kelezatan memuncak.

2. Mie Kuning

Mungkin inilah salah satu kewajiban yang ada dalam tiap kuliner Indonesia. Semangkok bakso berprotein tinggi mesti memiliki kandungan karbo melimpah dari mie kuningnya.

Rasanya tidak kalah dari Indomie, mie kuning yang ada dalam bakso Malang asli juga enak banget. Tapi hati-hati ya kadang mienya seringkali bikin kuah jadi surut.

3. Soun

Soun adalah makanan mirip bihun, tapi teksturnya lebih lembek kalau kena kuah bakso Arema Malang ini. Tidak banyak orang yang suka makan soun karena rasanya terlalu rasa tepung dengan aroma menyengat.

Namun soun juga menjadi ciri dari bakso Malang asli. Kalau beli sebaiknya sounnya pisah dari mangkoknya, agar kuahnya tidak surut. Kecuali kalau makan langsung di lokasi.

4. Pangsit

Memang ini yang bikin bakwan Kawi dan segala jenis bakso ala Malang jadi lezat banget. Pangsitnya bukan sekadar kerupuk pangsit, melainkan pangsit asli dengan isian yang enak banget, seperti wortel campur tepung aci bumbu khusus.

Biasanya pangsitnya sudah sepaket dengan baksonya. Tapi Anda bisa request tidak pakai pangsit, bila memang tidak suka. Kalau skip pangsit kadang-kadang pedagangnya memberi bonus pentol satu biji.

5. Tahu Baso

Tahu yang enak banget, terbuat dari tahu kulit yang isiannya baso Aci. Entah mengapa keberadaan tahu baso jadi item yang wajib ada dalam semangkok bakso Arema Malang asli.

Mungkin supaya tahunya bikin tambah gurih kuahnya. Apalagi kalau tahunya agak kering dan kokoh strukturnya. Ini menandakan tahu masih fresh.

6. Kuah Kaldu

Kuah bakso Arema Malang asli sebetulnya tidak terlalu ngaldu. Sebab mereka main bukan pada kuahnya, namun isiannya. Tapi ada juga kok bakso Malang yang kuahnya ngaldu banget sampai mengandung banyak gajih dan minyak.

Semua kembali ke selera masing-masing. Lebih suka kuah yang ngaldu atau kuah cenderung bening. Semaunya sama-sama enak.

7. Bawang Goreng

Taburan bawang goreng yang seringkali bikin pecinta bakso minta nambah. Request tambahan bawang goreng kadang-kadang boleh, tapi kadang juga tidak boleh. Tergantung pedagangnya.

Tapi tenang saja, bakso asli Malang itu biasanya taburan bawang gorengnya banyak banget. Tidak pelit dan tanggung-tanggung, soalnya bawang goreng juga jadi resep bumbu rahasianya.

8. Seledri

Kebanyakan warung bakso Arema Malang asli pakainya seledri sebagai taburan agar kuah makin gurih. Namun ada pula yang menambahkan irisan daun caisim mentah.

Caisim iris tipis-tipis, agar tidak lembaran. Tapi kadang sayuran ini ada yang aromanya sangat menyengat baunya. Sehingga bikin kuah jadi agak pahit, rasa daun mentah.

9. Kecap Manis

Jika Anda makan bakso Pontianak biasanya pakainya kecap asin. Tapi dengan dengan bakso Arema Malang yang pakainya kecap manis.

Buat yang tidak suka kecap bisa banget kok skip komponen ini. Tidak akan mengubah rasa terlalu signifikan.

10. Saos dan Sambal Cabai

Rasa saos cabai menjadi kunci keenakan bakso Malang asli. Tiap pedagang punya racikan saos tersendiri. Mereknya pun selalu menjadi rahasia.

Banyak anak muda melakukan mukbang makan bakso arek Malang dengan tambahan saos cabai yang banyak banget. Supaya rasanya pedas maksimal, malah kadang-kadang ditambah potongan cabai rawit atau sambal melimpah.

11. Saos Tomat

Untuk yang tidak suka makan pedas, saos tomat juga menjadi bahan pelengkap yang wajib ada. Kecut dan manisnya bisa menyeimbangkan rasa.

Tapi kalau kebanyakan saos Tomat biasanya rasa kuahnya jadi tidak terlalu enak. Warnanya merah cerah, namun tidak pedas.

12. Cuka

Bukan pelengkap wajib, hanya untuk mereka yang hobi makan bakso kecut. Sensasi rasa asamnya cuka bikin kuah bakso Malang jadi makin legit.

Beberapa pedagang mungkin tidak menyediakan cuka, tapi menggantinya dengan jeruk nipis. Walau ini jarang terjadi, tapi sama-sama memiliki efek membuat semangkok bakso jadi kecut.

Wah, ternyata memang isiannya komplit banget. Semakin lengkap isinya, harganya biasanya lebih mahal. Terutama kalau nambah pangsit atau tahunya.

Lokasi penjualan juga sangat mempengaruhi harga. Kalau Anda membeli di warung bakso biasa, pasti harganya normal. Namun kalau sudah masuk ke bandara, harga bakso Arema Malang ini bisa mahal.

Baca Juga: Macam-Macam Apel Khas Malang dan Aneka Olahannya

Branding sangat menentukan harga. Namun harga juga mempengaruhi rasa. Sebagai pecinta bakso sejati tentu inginnya memperoleh bakso terenak. Jadinya puas kalau makan, tidak merasa ada yang kurang sesuatu apapun.